-->

ads

Senin, 14 Oktober 2019

Dinas PMD Wajo Gelar Rakor Penyelenggaraan Dan Pemberdayaan Masyarakat Desa

Dinas PMD Wajo Gelar Rakor Penyelenggaraan Dan Pemberdayaan Masyarakat Desa



Suara Rakyat.News, Wajo - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) kabupaten Wajo menggelar Rapat koordinasi (rakor) penyelenggaraan Pemerintahan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa tingkat kabupaten Wajo Tahun anggaran 2019 di Glory Convention Center (GCC), Selasa 8 Januari 2019.

Hadir dalam kesempatan itu, Bupati Wajo HA. Burhanuddin Unru, Wakil ketua DPRD Kabupaten Wajo H. Risman Lukman, Sekretaris Daerah Kabupaten Wajo H. Amiruddin, Inspektorat kabupaten Wajo, Bapenda Kabupaten Wajo, BPKAD Kabupaten Wajo, Kepala BPJS ketenagakerjaan, Para Camat se Kabupaten Wajo, para Kepala Desa se Kabupaten

Wajo, Ketua BPD se Kabupaten Wajo, Ketua LPMD se Kabupaten Wajo, Sekretaris BPD SeKabupaten Wajo dan Sekretaris desa Kabupaten Wajo.

Kepala Dinas PMD Wajo Syamsul Bahri mengatakan, tujuan rapat koordinasi awal tahun 2019 ini untuk mengevaluasi kegiatan yang berjalan di 2018. Selain itu juga untuk mengkoordinasikan kegiatan untuk tahun 2019.

Bupati Wajo Andi Burhanuddin Unru mengatakan, bahwa acara ini untuk mendengarkan dan menyegarkan ingatan untuk menghadapi tahun 2019. “Yang tidak baik kita buang dan yang baik atau positif kita lanjutkan,” ucapnya.

Menurut Andi Burhanuddin, dirinya ingin meninggalkan kesan yang baik, tugas-tugas yang dilakukan kepala desa akan lebih baik di tahun mendatang. “Harus banyak konsultasi dengan instansi terkait.


Bupati Wajo dua periode ini mengimbau para Kades agar hal-hal yang bisa merusak harus dihilangkan. Laksanakan program dan jangan selalu diinvestigasi.

Dikatakan, program yang berjalan di pedesaan atau nawacita ini perlu dilanjutkan pemberdayaan masyarakat banyak terkait dengan Posyandu, PAUD, Kesehatan gratis, Pendidikan gratis, bagaimana program yang dilakukan bisa mensejahterakan rakyat.

Sementara Wakil Ketua DPRD Kabupaten Wajo H. Risman Lukman mengapresiasi gagasan Bupati Wajo yang melakukan pembangunan yang dimulai dari desa. “Kalau pembangunan dimulai dari desa tentu akan meningkatkan prekonomian masyarakat desa dan akan berdampak ke kota,” ungkap H. Risman.(Adv Humas Pemda Wajo)
Don't Miss

News Feed