SUARA RAKYAT.NEWS, WAJO - Bupati Wajo Amran Mahmud hadir bersama Wakil Bupati Wajo Amran SE meninjau jembatan Lece-lecengnge dan syukuran bersama warga atas selesainya pekerjaan jembatan tersebut di Desa Tosora, Jumat (19/6/2020).
Dalam kunjungan ini, Bupati wajo Amran Mahmud menyampaikan kepada masyarakat bahwa untuk kegiatan pembangunan infrastruktur 2020 Pemda Wajo rencanakan untuk menuntaskan akses jalan ke Desa Tosora.
"Mengingat bahwa Desa Tosora terdapat situs-situs sejarah yang harus di lestarikan, maka diperlukan infrastruktur yang memadai terutama akses jalan menuju ke Desa tersebut," kata Bupati.
Menurut Bupati Amran, awalnya sudah di tetapkan anggaran untuk ruas Tampangeng-Tosora sekitar 5 KM dengan jumlah anggaran kurang lebih 16 Miliar, sedangkan ruas Paria- Tosora sejumlah 18 Miliar bersumber dari DAK serta pembangunan jembatan di Desa Tosora ini sebanyak 2 Miliar.
"Tapi akibat adanya musibah covid sehingga berdampak pengurangan anggaran khusus di PUPR sekitar 60 % sehingga kita adakan rasionalisasi termasuk yang kita lewati tadi dari tampangeng tersisah 2.5 KM dari rencana awal 5 KM, untuk ruas Paria-Tosora ditiadakan karena semua DAK di tarik ke pusat sehingga ada 4 ruas yg kita rencanakan terhapus termasuk akses Paria-Tosora ini begitupun jembatan ini di tiadakan,"jelas Bupati.
Sehingga, lanjut Bupati, dirinya perintahkan kadis PUPR agar anggaran yang telah dibatalkan untuk di benahi dengan dana swakelola.
"Alhamdulillah hari ini jembatan sudah selesai meskipun belum bisa di lalui kendaraan roda 4 karena pertimbangan teknis, dan saya ucapkan terima kasih atas antusian masyarakat menyambut kehadiran saya meskipun turun hujan dan tolong pak Desa Tosora agar jembatan ini di jaga dan di manfaatkan sebaik-baiknya mudah- mudahan tahun depan ini bisa kita bangun secara permanen,"pungkasnya.
Editor: CENDER